Halteng TM.com – Meskipun baru dilakukan penertiban ternak liar oleh petugas Satpol PP dan beberapa Instansi terkait Jumat, (15/03/2019) pagi tadi. Namun, dua jam jelang pembersihan kotoran ternak sapi dan pengusiran terhadap puluhan ternak liar itu, mereka (ternak) kemudian kembali menduduki kawasan yang sudah di bersihkan itu diantaranya di depan RSUD Weda dan didepan Kantor Desa Wedana.
Dua titik kawasan itu kembali di kuasai oleh puluhan ternak liar itu, sehingga Kasat Pol PP Halid Andisi kepada wartawan mengaku bahwa ternak liar ini memang pahe (melawan) dan berjanji akan menertibkannya sore nanti,” ucap Kasat Pol PP yang juga sebagai Kepala Dinas Pemadam Kebakaran ini.
Kepada wartawan warga desa Wedana Kecamatan Weda Sadam mengaku bahwa petugas tetap akan mengalami kesulitan dalam penertiban puluhan ternak sapi di kota weda ini. Buktinya, banyak ternak yang kembali menduduki kawasan yang sudah menjadikan tempat pengistrahatan mereka (ternak) setelah dua jam kegiatan penertiban tadi.
Olehnya itu sangat sulit untuk menertibkannya. Harus ada upaya lain yang lebih efektif dengan harapan agar tidak ada lagi ternak sapi liar yang berkelairan di jalan raya, karena sejauh ini berkeliarannya ternak liar itu keselamatan bagi pengguna jalan sering terancam,” tegasnya.
Lebih tepatnya menurut Sadam, dikandangkan saja oleh pemilik ternak sapi. Yang lebih tepat kata Sadam warga desa Wedana bahwa agar puluhan ternak liar itu tak lagi berkeliaran di jalan raya, jalan satu-satunya membuat tempat (kandang) oleh masing-masing pemiliknya. (Ode)
