Calon Bupati Halteng Didesak Copot Ajudan Terkait Kasus Dugaan Pelecehan Seksual

HALTENG, TM.com – Gelombang desakan agar Calon Bupati Halmahera Tengah (Halteng), Ikram Malan Sangadji (IMS), segera mencopot ajudannya, Bripda JH, terus menguat. Desakan ini mencuat usai dugaan kasus pelecehan seksual terhadap SM (26), seorang gadis asal Desa Payahe, Kecamatan Oba, Kota Tidore Kepulauan, yang disebut-sebut telah dihamili oleh Bripda JH.

Kasus ini memicu kemarahan warga setempat, terutama keluarga korban. Mereka menuntut IMS bertindak tegas dengan mengganti ajudannya sebagai bentuk tanggung jawab moral dan integritas kepemimpinan.

“Perilaku seperti ini sangat mencoreng nama baik pemimpin yang diusung masyarakat. Pak IMS harus tegas dan segera mengambil langkah konkret untuk mencopot Bripda JH,” tegas seorang tokoh masyarakat Payahe yang enggan disebutkan namanya.

Ia menambahkan bahwa tindakan ini tidak hanya soal menjaga citra calon pemimpin, tetapi juga memberikan rasa keadilan kepada korban dan keluarganya.

Hingga kini, IMS belum memberikan pernyataan resmi terkait desakan masyarakat, sementara Bripda JH tidak dapat dihubungi untuk klarifikasi. Kasus ini menjadi sorotan publik di Halmahera Tengah, menimbulkan keprihatinan mendalam terkait profesionalitas dan etika aparat penegak hukum.

Masyarakat berharap agar kasus ini diselidiki secara menyeluruh dan transparan, serta ada sanksi tegas bagi pelaku jika terbukti bersalah. Desakan ini juga menjadi pengingat pentingnya integritas bagi setiap calon pemimpin untuk memastikan kepercayaan masyarakat tetap terjaga. (Odhe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *