HALTENG, Teropongmalut.com – Chataleya, salah satu akun di group NHT, melontarkan kritik pedas terhadap pernyataan Irwanto Musa yang merendahkan insentif bagi ibu hamil dengan sebutan “lipstik dan sampo”. Chataleya menegaskan bahwa insentif tersebut bukanlah plesetan, melainkan kebutuhan dasar perempuan yang berdampak besar pada kesehatan ibu dan tumbuh kembang anak.
“Demokrasi tanpa perempuan bagaikan laor tanpa balimbing wulu,” tegas Chataleya, “Kontribusi suara perempuan di setiap perhelatan pemilihan kepala daerah setara dengan kaum laki-laki. Jika visi misi kepala daerah memuat insentif bagi ibu hamil, apa salahnya?”
Chataleya juga menyoroti pernyataan Irwanto Musa yang menganggap “ikhwan perempuan itu ga gampang ya ganteng.” Menurutnya, insentif bulanan yang diberikan kepada ibu hamil bukan hanya soal materi, tetapi juga tentang penghargaan dan perhatian terhadap perempuan.
“Lipstik dan shampoo mungkin hanya plesetan bagi Anda, Pak Irwanto, tetapi bagi ibu hamil, itu adalah simbol kebahagiaan dan kesejahteraan yang berdampak langsung pada tumbuh kembang anak dalam kandungan,” ujar Chataleya.
Chataleya mengajak perempuan untuk bangkit dan melawan segala bentuk diskriminasi dan marginalasi. “Jika tak mampu menjangkau cara berpikir orang, diam lebih baik,” pungkasnya.
Pernyataan Chataleya ini memicu perdebatan di media sosial. Sebagian besar netizen mendukung Chataleya dan mengecam pernyataan Irwanto Musa yang dianggap merendahkan perempuan. (Odhe/Afe)