HALTENG, Teropongmalut.com – Kepala Dinas Pertanian Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah, Yusmar Ohorella, menggebrak dengan desakan yang tak kenal ampun dalam kunjungannya ke Ternate baru-baru ini.
Dalam pertemuan dengan Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR di Kota Ternate, Yusmar Ohorella dengan tekad yang bulat menuntut alokasi anggaran yang besar untuk pembangunan bendungan Irigasi megah di Wairoro Indah, Kecamatan Weda Selatan.
Desakan yang dilontarkan oleh Yusmar Ohorella bukanlah sekadar permintaan, melainkan perintah keras bahwa pembangunan dan pengelolaan bendungan Irigasi tersebut harus diawasi secara langsung oleh Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR, tanpa ada campur tangan dari Pemerintah Provinsi Maluku Utara. Keputusan ini merupakan langkah tegas dan berani untuk menjamin kelancaran dan keberlanjutan proyek strategis ini.
Dengan desakan yang tegas dari Yusmar Ohorella, ia menunjukkan komitmen yang kuat untuk memastikan infrastruktur pertanian yang krusial seperti bendungan irigasi dapat ditingkatkan dengan optimal dan efisien. Dengan memberikan wewenang langsung kepada Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR, diharapkan proyek ini dapat terlaksana dengan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi pertanian dan petani di wilayah tersebut.
Yusmar Ohorella menegaskan hal ini secara langsung kepada Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR dengan harapan agar mendapat perhatian serius untuk melanjutkan program pemerintah. Dengan fokus yang tajam pada pentingnya dukungan dan kerjasama dari Dirjen SDA Kementerian PUPR, proyek strategis ini diharapkan mampu memberikan dampak positif yang signifikan bagi sektor pertanian di Kabupaten Halmahera Tengah.
Keputusan yang tegas dan lugas dari Yusmar Ohorella dalam menyerukan perhatian serius dari Dirjen SDA Kementerian PUPR mencerminkan komitmen yang kuat dalam memperjuangkan kepentingan petani dan kemajuan sektor pertanian di wilayahnya.
Diharapkan, langkah tegas ini akan mendapatkan respons proaktif dan hasil positif guna mewujudkan program pemerintah yang memberikan dampak luas bagi masyarakat petani. Agar segera membangun bendungan di Wairoro Indah, dalam rangka mendukung aktivitas petani. Bendungan yang dibangun itu menjadi kewenangan pusat, tidak lagi diberikan kewenangan kepada Provinsi. (Odhe)