Sofifi-TeropongMalut.com, Gubernur Maluku Utara Sherly Djoanda Laos, memaparkan sejumlah pencapaian pembangunan yang berhasil dicapai sejak menjabat sebagai Gubernur dalam 8 bulan berjalan.
Capaian pembangunan disampaikan Gubernur Sherly Djoanda dalam pidato dalam rangka HUT Provinsi Maluku Utara ke 26 dihadapan rapat Paripurna DPRD Provinsi Minggu 12 Oktober 2025.
Dalam pidatonya Gubernur Sherly memaparkan program yang berhasil dilaksanakan adalah pendidikan gratis tingkat SMA, SMK dan SLB. Hal itu dimaksudkan untuk meringankan beban orang tua.
Selain pendidikan gratis, capaian pembangunan lainnya adalah pembangunan 700 unit rumah tidak layak huni menjadi rumah layak huni di seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Malut.
“Program ini berhasil dilaksanakan berkat kerja sama dengan TNI. Sehingga dalam waktu 1 setengah bulan program itu berjalan dengan lancar,” Jelas Gubernur Sherly.
Meski begitu, Sherly mengaku masih banyak yang harus dilaksanakan terutama pembangunan infrastruktur untuk konektivitas jalur-jalur pertumbuhan ekonomi.
“Di tengah tekanan fiskal akibat pemotongan Dana Tranfer ke Daerah senilai Rp 700 miliar, pada tahun 2026 kami mengalokasikan anggaran Rp 700 miliar untuk pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan,” Jelas Gubernur Sherly.
Gubernur Sherly mengatakan total anggaran yang dibutuhkan untuk membangun infrastruktur jalan dan jembatan diluar Kabupaten Pulau Taliabu adalah Rp 8 triliun, sementara kebutuhan jalan dan jembatan untuk Kabupaten Pulau Taliabu sendiri Rp 2 triliun, jadi total infrastruktur jalan dan jembatan di 10 kabupaten/kota adalah Rp 10 triliun.
“Kemarin saya bersama ibu Bupati Pulau Taliabu bersama anggota DPR-RI Komisi V dapil Malut Irene Roba telah menemui Menteri PU meminta bantuan agar pemerintah pusat membantu membangun jalan dan jembatan di Malut,” Jelasnya. (Tim/red)
