Lebak, TeropongMalut – Presidium Forum Wartawan Banten (FORWATU), Arwan, S.Pd.,M.Si., mengecam tindakan intimidasi dan ancaman yang diduga dilakukan oleh pihak PT Sinaya Amanah Wisata terhadap wartawan Tabloidpilarpost.com, Ahmad Khotib. Ancaman tersebut diduga terkait pemberitaan puluhan jemaah umroh yang gagal berangkat ke Tanah Suci.
Ahmad Khotib diduga mendapatkan ancaman melalui WhatsApp dari pihak PT Sinaya Amanah Wisata agar mencabut berita berjudul “Puluhan Jemaah Umroh PT Sinaya Amanah Wisata Gagal Berangkat, Forwatu Banten Ancam Aksi dan Pelaporan” yang dimuat pada Kamis (24/4/2025). Pihak PT Sinaya Amanah Wisata diduga mengancam akan memproses hukum Ahmad Khotib jika berita tersebut tidak dicabut.
Arwan menyatakan sangat menyayangkan tindakan PT Sinaya Amanah Wisata. “Ia menekankan pentingnya dialog yang baik antara pihak PT Sinaya Amanah Wisata dan wartawan, serta mengingatkan adanya hak jawab bagi pihak yang keberatan terhadap pemberitaan.”
Lanjut Arwan “menegaskan bahwa wartawan dilindungi Undang-Undang Pers Nomor 40 Tahun 1999, yang menjamin hak wartawan untuk mencari, menerima, dan menyampaikan informasi tanpa tekanan. Tindakan PT Sinaya Amanah Wisata dinilai sebagai bentuk pembungkaman kebebasan pers.”
Sebelumnya diberitakan, puluhan jemaah umroh asal Banten yang seharusnya diberangkatkan PT Sinaya Amanah Wisata gagal berangkat ke Tanah Suci karena diduga menjadi korban penipuan. (TS)
