Dua Bos Kayu Ilegal Saling Serang, Dalang Pembalakan Halmahera Terungkap?

TEROPONGMALUT.COM – Perang terbuka antar dua raksasa bisnis kayu ilegal di Halmahera Selatan meledak. Nacu dan Bu Indah, nama-nama besar dalam peredaran kayu olahan tanpa dokumen, saling bongkar praktik kotor di jalur gelap lintas Weda hingga Kota Tidore dan Ternate.

Dalam pesan singkat ke redaksi Jumat (2/5/2025), Nacu menyebut truk hijau yang rutin mengangkut kayu ilegal adalah milik Bu Indah, pemilik UD Gilepes Jaya. “Truk itu punya Bu Indah,” tegasnya.

Tak tinggal diam, Bu Indah menyerang balik. Ia menyebut Nacu tak pernah takut beroperasi karena merasa dilindungi Bosnya yang seorang aparat. “Dia punya orang di Polda. Pak Sidik tahu semua,” ungkapnya.

Bu Indah bahkan menyebut Nacu menggerakkan dua hingga tiga truk kayu olahan setiap malam dari Gane Timur sampai ke Ternate. “Solama ini torang tara masuk Gane Timur. Itu dia punya jalur malam-malam bajalan terus,” tudingnya.

Baku tuding ini membeberkan bobroknya pengawasan dan dugaan keterlibatan oknum aparat dalam pembiaran sistematis. Ini bukan sekadar bisnis ilegal—ini kejahatan terhadap hutan, hukum, dan masa depan lingkungan Halmahera.

Siapa sebenarnya aktor utama di balik jaringan kayu gelap ini? Dan siapa ‘orang kuat’ yang melindungi mereka? Warga menunggu: tindakan nyata, bukan basa-basi. (Red/Odhe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *