HALTENG, Teropongmalut.com – Pada Kamis 2 Mei 2024, dua orang pasien dengan inisial MS dan NU mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap pelayanan yang diperoleh di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Weda.
Keluhan tersebut disampaikan setelah keduanya mengalami kesulitan dalam mendapatkan perawatan medis yang tak memadai. MS mengungkapkan bahwa saat hendak berobat karena sakit gigi, pihak Puskesmas dan RSUD Weda menyatakan tidak memiliki obat yang diperlukan.
Setelah diarahkan ke apotik, mereka menemukan bahwa obat tersebut sebenarnya tersedia di sana. Hal ini menimbulkan kebingungan bagi MS dan NU terkait ketersediaan obat dan alat medis di fasilitas kesehatan tersebut.
Direktur RSUD Weda dr Sukri Soamole menanggapi keluhan ini dengan menyatakan bahwa hal tersebut akan menjadi masukan untuk evaluasi dan peningkatan pelayanan di poli gigi. Menyikapi hal ini, MS berharap agar evaluasi dilakukan guna meningkatkan kualitas pelayanan sesuai dengan harapan pasien. (Odhe)
