Jakarta, TeropongMalut – Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau seluruh jemaah haji Indonesia agar tidak memaksakan diri dalam menjalankan ibadah sunah selama berada di Madinah. Imbauan ini disampaikan oleh Direktur Bina Haji Kemenag, Musta’in Ahmad, dalam konferensi pers di Jakarta hari ini, seiring dengan pelaksanaan operasional ibadah haji 2025 yang telah memasuki hari keenam.
“Ibadah sunah seperti salat di Raudhah memang memiliki keutamaan, namun tidak bersifat wajib,” ujar Musta’in. Ia menekankan pentingnya menjaga kondisi fisik jemaah menjelang pelaksanaan rangkaian ibadah utama di Arafah, Muzdalifah, dan Mina. “Menjaga kesehatan dan keselamatan jiwa adalah bagian dari ibadah haji itu sendiri,” tambahnya, seraya mengutip QS Al-Baqarah:195, “Janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan,” sebagai pengingat untuk menyeimbangkan semangat ibadah dengan kemampuan fisik.
Petugas haji Indonesia di Madinah telah disiapkan untuk memberikan layanan maksimal, mulai dari pelayanan kesehatan, dukungan logistik, hingga pembimbingan ibadah. Pemantauan kondisi jemaah dilakukan secara berkala dan bantuan akan segera diberikan jika diperlukan.
Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), hingga Selasa pagi tercatat sebanyak 29.288 jemaah dari 75 kelompok terbang (kloter) telah tiba di Arab Saudi. Hari ini, sebanyak 7.047 jemaah dari 18 kloter dijadwalkan tiba di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah.
Dengan suhu udara di Madinah diperkirakan mencapai 37 derajat Celcius dan kelembapan 24 persen, Kemenag mengingatkan jemaah untuk menjaga diri dari paparan panas ekstrem. Disarankan untuk menggunakan payung atau topi, alas kaki saat berada di area Masjid Nabawi, serta memperbanyak konsumsi air putih, buah, dan sayur.
Musta’in menegaskan, “Ibadah haji bukan hanya soal memperbanyak amal, tapi juga menjaga diri dan beribadah sesuai kemampuan.”
Berikut daftar 18 kloter jemaah yang diberangkatkan ke Madinah hari ini:
- JKG-14 (442 jemaah)
- KNO-04 (360 jemaah)
- JKS-09 (442 jemaah)
- PLM-03 (370 jemaah)
- SUB-12 (380 jemaah)
- JKG-13 (393 jemaah)
- SUB-13 (380 jemaah)
- UPG-07 (393 jemaah)
- SOC-18 (360 jemaah)
- BPN-01 (360 jemaah)
- SUB-14 (380 jemaah)
- SUB-15 (380 jemaah)
- UPG-08 (393 jemaah)
- BTH-05 (445 jemaah)
- JKG-15 (393 jemaah)
- SOC-19 (360 jemaah)
- PDG-03 (423 jemaah)
- JKG-16 (393 jemaah)
(TS)