HALTENG, Teropongmalut.com – Pemerintah Desa Lelilef Sawai dan Woebulen Kecamatan Weda Tengah Kabupaten Halmahera Tengah menghadapi tantangan serius dalam memperbaiki ruas jalan di wilayahnya. Meskipun telah dilakukan perbaikan, jalan desa tetap mengalami kerusakan berat yang membuat warga setempat kesulitan.
Warga dua desa ini meminta bantuan kepada perusahaan raksasa untuk menangani infrastruktur jalan yang mengalami kerusakan. Meskipun anggaran telah dialokasikan sebelumnya untuk peningkatan jalan tanah ke hotmix, namun pekerjaan jalan tersebut dinilai belum tuntas hingga saat ini.
Warga menekankan bahwa mereka tidak ingin merepotkan Pemerintah Daerah Halmahera Tengah untuk menangani pekerjaan jalan, mengingat pekerjaan jalan hotmix yang dilakukan pemerintahan sebelumnya melalui CV. Garolaha Utama tidak terselesaikan dengan baik. Kondisi jalan yang semakin parah terutama saat musim hujan membuat akses transportasi menjadi sangat sulit. Kerusakan jalan dalam dua desa ini disebabkan tidak hanya oleh faktor alam, tetapi juga oleh aktivitas angkutan material galian C yang tidak sesuai standar pekerjaan.
Warga juga menyoroti masalah beban berat truk yang berlebihan dan truk plat luar yang merusak jalan aspal daerah tanpa membayar pajak. Kurangnya fasilitas pemerintah seperti jembatan timbang menjadi salah satu faktor yang menyebabkan kerusakan jalan yang seringkali tidak bertahan lama. Situasi ini menimbulkan kerugian bagi masyarakat setempat dan menuntut perhatian serius dari pihak terkait untuk menangani masalah infrastruktur jalan yang semakin memburuk. (Odhe)