TERNATE, Teropongmalut.com – Pulau Halmahera dan sekitarnya, yang dikenal sebagai daerah pertambangan emas, nikel, dan batu bara di Provinsi Maluku Utara, kini menjadi saksi dari krisis pelayanan yang terjadi saat ini.
Meskipun Pulau Halmahera merupakan daerah yang kaya akan sumber daya alam, namun masyarakat di Halmahera Tengah, Halmahera Timur, Halmahera Selatan, Halmahera Barat, Halmahera Utara, Pulau Morotai, Kepulauan Tikep, dan Kepulauan Sula menghadapi tantangan dalam mendapatkan layanan listrik dan komunikasi yang memadai.
Selain itu, jaringan komunikasi, baik internet maupun telepon, juga mengalami kendala yang sama. Banyak orang bertanya-tanya, mengapa dengan potensi yang melimpah di Provinsi Maluku Utara, pemerintah tidak mampu memanfaatkannya secara optimal. Masyarakat merasa kecewa dengan kondisi ini.
Tak hanya itu, infrastruktur jalan di wilayah Provinsi Maluku Utara juga menghadapi masalah serius. Terdapat banyak jalan berlubang yang mengancam keselamatan pengendara dan meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas.
Warga masyarakat mengkritik pemerintah atas ketidakmampuan mereka untuk menangani masalah ini. Harapannya, pemerintah segera mengambil tindakan yang diperlukan untuk meningkatkan pelayanan listrik dan komunikasi serta memperbaiki infrastruktur jalan demi kesejahteraan masyarakat Maluku Utara. (Red)