Ternate. Tropongmalut.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota ternate telah mengumumkan pendaftaran calon relawan demokrasi Pemilu 2019, Senin(21/1). Ketua KPU Kota Ternate, Ismad Sahupala menyampaikan, pengumuman tersebut sebagai tindak lanjut atas surat KPU RI. Nomor. 32/PP.08-SD/06/KPU/I/2019 tanggal, 9 Januari 2019 tentang Pembentukan Relawan Demokrasi Pemilu Serentak Tahun 2019, pada tropongmalut.com.
“Tantangan sosialisasi dan pendidikan pemilih pada Pemilu 2019 lebih berat, karena semakin kompleksnya penyelenggaraan pemilu. Pemilih akan berhadapan dengan lima jenis surat suara di TPS. Butuh kecermatan pemilih untuk memastikan tata cara pemberian suara yang benar di tempat pemungutan suara (TPS). Sosialisasi dan pendidikan pemilih yang lebih masif dan intensif juga dibutuhkan untuk menurunkan angka suara tidak sah atau invalid vote dalam pemilu,” tutur Ismad Sahupala di kantor KPU Kota Ternate. senin,21/2019
Ismad Sahupala “menjelaskan, program relawan demokrasi merupakan gerakan sosial yang dimaksudkan untuk meningkatkan partisipasi dan kualitas pemilih dalam menggunakan hak pilih. Program ini melibatkan peran serta masyarakat yang seluas-luasnya di mana mereka ditempatkan sebagai pelopor (pioneer) demokrasi bagi komunitasnya.
Relawan demokrasi menjadi mitra KPU dalam menjalankan agenda sosialisasi dan pendidikan pemilih berbasis” Bentuk peran serta masyarakat ini diharapkan mampu mendorong tumbuhnya kesadaran tinggi serta tanggung jawab penuh masyarakat untuk menggunakan haknya dalam pemilu secara optimal.
“Program Relawan Demokrasi yang digagas KPU melibatkan kelompok masyarakat yang berasal dari 11 basis pemilih strategis yaitu basis keluarga, basis pemilih pemula, basis pemilih muda, basis pemilih perempuan, basis penyandang disabilitas, basis pemilih berkebutuhan khusus, basis kaum marginal, basis komunitas, basis keagamaan, basis warga internet dan basis relawan demokrasi. Pelopor-pelopor demokrasi akan dibentuk di setiap basis yang kemudian menjadi penyuluh pada setiap komunitasnya,” jelasnya.
Selanjutnya, Ismad Sahupala menerangkan bahwa program Relawan Demokrasi diharapkan mampu menumbuhkan kembali kesadaran positif terhadap pentingnya pemilu dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pada akhirnya relawan demokrasi ini dapat menggerakkan masyarakat tempat mereka berada, agar mau menggunakan hak pilihnya dengan bijaksana serta penuh tanggung jawab, sehingga partisipasi pemilih dan kualitas Pemilu 2019 dapat lebih baik dibandingkan pemilu-pemilu sebelumnya.tegas Ismad Sahupala.
(Dila)