Ternate-TeropongMalut.com, Ratusan Mahasiswa di Kota Ternate yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ternate melakukan aksi unjuk rasa di Sekertariat DPRD Kota Ternate, mendesak DPRD Kota Ternate untuk lebih serius mengawasi Pemerintah Kota Ternate dalam melakukan pelayanan public agar pelayanan public berjalan normal dan tidak terbengkalai seperti saat ini. Dimana pelayanan dasar seperti pelayanan air bersih dan sampah masih terbengkalai. Desakan para mahasiswa itu sambil ngotot menemui para wakil rakyat nyaris memicu bentrokan dengan apparat kepolisian langsung direspon oleh Ketua Komis II DPRD Kota Ternate Mubin A. Wahid, S.H, M.H,.
Mubin A. Wahid, S.H,. M.H,. yang juga Ketua DPW PPP Provinsi Maluku Utara itu langsung menemui para pendemo yang sudah tidak sabar ingin mendengar respon dari para Wakil Rakyat. Mubin yang mengenakan kameja putih dipadu celana jens biru itu langsung menghampiri ratusan demostrasi selagus Hering terbuka.
Dihadapan para mahasiswa itu Mubin A. Wahid, menjelaskan bahwa dari 13 tuntutan Dalam rangka mencapai tujuan hukum, harus ada kepastian hukum dan kemanfaatan hukum, itulah tujuan kita semua.
“Persoalan sampah dan air bersih yang menjadi tuntutan teman-teman Hahasiswa HMI hari ini, sama dengan tuntutan dan desakan DPRD pada Pemkot Ternate,” jelas Mubin.
Di dalam dokumen laporan pertangung jawab (LKPJ) Walikota Ternate tahun 2023 lanjut Mubin belum menggambarkan kondisi makro ekonomi. (Tamsil-Iswan/red)