Morotai TeropongMalut — Pembukaan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Kabupaten dibuka langsung secara resmi oleh Kasi Pendis Kementerian Agama Morotai, Mukmin Ali S.Pd, yang mewakili Kepala Kementerian Agama Morotai.
Hal ini disebabkan Kepala Kementerian Agama Morotai, Hi, M, Qubais Baba S.Ag. M.Pd, sedang berada di Makassar, Sulawesi Selatan, dalam rangka persiapan penjemputan jamaah haji asal Morotai di embarkasi Makassar mulai 1-5 Juli 2024, sehingga tidak dapat menghadiri pembukaan Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Kabupaten pada Senin, 01 Juli 2024.
Pembukaan Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Kabupaten bertempat di MTsN 1 Morotai.
Acara dimulai pukul 07.30 WIT dan selesai pukul 09.00 WIT, dihadiri oleh seluruh Kepala Kantor Urusan Agama, Kepala Madrasah, siswa-siswa lingkungan Kementerian Agama Morotai yang juga sebagai peserta Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Kabupaten.
Awak media bertemu dengan Ketua Komite Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Kabupaten, Sadli Yusuf, yang menjelaskan bahwa pelaksanaan Kompetisi Sains Madrasah berlangsung selama 3 hari, yaitu mulai 1-3 Juli 2024.
Peserta yang meraih juara dalam lomba Kompetisi Sains Madrasah akan diikutsertakan ke Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Provinsi maupun Nasional, ujar Sadli.
Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Kabupaten dengan tema “Madrasah Maju, Bermutu, Mendunia” memiliki jumlah peserta untuk regu sebanyak 16 dan individu sebanyak 105 peserta.
Jadwal pelaksanaan Kompetisi Sains Madrasah antara lain 1-3 Juli Tingkat Kabupaten, 5-6 Agustus Tingkat Provinsi, dan 3-8 September 2024 Tingkat Nasional, tutur Saldi.
Kepala Kementerian Agama Morotai diwakilkan oleh Kasi Pendis Kementerian Agama Morotai, Mukmin Ali S.Pd, dalam sambutannya menyatakan bahwa tujuan kegiatan Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Kabupaten 2024 adalah untuk memperteguh ahlak mulia, kreatif, inovatif, berwawasan kebangsaan, cerdas, sehat, disiplin, serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
Secara khusus, tujuannya adalah menyediakan wahana bagi siswa madrasah untuk mengembangkan bakat dan minat di bidang sains, memotivasi siswa madrasah agar selalu meningkatkan kemampuan intelektual, emosional, dan spiritual berdasarkan nilai agama, menumbuhkan budaya kompetitif yang sehat di kalangan siswa madrasah, dan terakhir adalah menjaring siswa-siswi terbaik di madrasah dalam bidang sains dan teknologi untuk melanjutkan studi lanjut sarjana di perguruan tinggi terkemuka nasional dan internasional, ucap Mukmin. (TS/Red)
