Haltim, TeropongMalut.com — Kejadian ombak yang menghantam perahu fiber menyebabkan kerusakan pada fisik perahu tersebut dan menyebabkan dua warga Desa Wasileo, Kecamatan Maba Utara, Halmahera Timur, selamat.
Kejadian ini memerlukan perhatian dari Pemerintah Daerah Halmahera Timur, Maluku Utara, yang terjadi pada Kamis, 18 Juli 2024.
Dua warga Wasileo, Ishak Tambanau (55 tahun) dan Mufti Matage (48 tahun), mengalami kejadian ini saat mengambil perahu fiber di Ternate Dufa Dufa.
foto: dua Warga wasileo kecamatan Maba Utara Kabupaten Halmahera Timur atas nama: Ishak Tambanau dan Mufti Matage perahunya di hantam ombak berlayar menuju Daeo
Setelah selesai mengambil perahu fiber tersebut, mereka melanjutkan perjalanan menuju Daeo, Morotai Selatan.
Sebelum mencapai Daeo, perahu fiber yang mereka naiki mengalami kerusakan dan pata.
Meskipun kondisi mesin perahu masih normal, mereka meminta pertolongan kepada keluarga di Daeo.
Beruntungnya, keluarga memberikan pertolongan sehingga keduanya selamat. Kejadian ini terjadi tidak jauh dari pesisir pantai Desa Daeo, dengan jarak kurang lebih 200 meter dari perkampungan warga.
Awak media melakukan wawancara dengan kedua warga Desa Wasileo di salah satu rumah milik Amtu Lastori. “Mereka menjelaskan bahwa mereka berangkat dari Ternate Dufa Dufa pukul 10.00 WIT dan tiba di Daeo pukul 18.45 WIT.”
Akibat kejadian ini, kedua warga Wasileo mengalami kerugian puluhan juta rupiah dan membutuhkan perhatian dari Pemerintah Daerah Halmahera Timur, Maluku Utara, dalam bentuk ganti rugi.
Ishak menegaskan “perlunya perhatian dari pemerintah daerah dalam menangani kejadian ini.” (TS)