TEROPONGMALUT.COM – Warga Gane Timur, Halmahera Selatan, meluapkan kekecewaan mendalam terhadap Polsek Maffa yang dinilai abai dan lemah dalam menangani peredaran kayu ilegal.
Dua truk bermuatan kayu olahan tanpa dokumen resmi lolos dari wilayah hukum Polsek Maffa dan baru tertangkap jauh di Weda oleh KPH Bacan.
Fakta ini memantik sorotan publik. Polsek Maffa dituding tutup mata terhadap aktivitas terang-terangan pembalakan liar yang terus berlangsung.
Warga mendesak Kapolres Halsel dan Polda Malut untuk segera turun tangan dan menindak tegas aparat yang diduga membiarkan, bahkan berpotensi membekingi praktik ilegal tersebut.
“Kalau truk bisa jalan sampai Weda tanpa dihentikan, lalu fungsi pengawasan Polsek Maffa itu apa?” tegas seorang warga. Hingga berita ini diterbitkan, Kapolsek Maffa saat dikonfirmasi via pesan singkat pukul 19.14 WIT hingga pukul 21.22 WIT belum memberikan klarifikasi atas sorotan tajam publik. (Red/Odhe)
