Pulau Morotai TeropongMalut — Seorang Warga Desa Sambiki Baru Morotai Timur Di Kabarkan Terseret Banjir Pada Saat Pulang Dari Kebun Pada Hari Rabu 05 Juni 2024 Pukul 17.20 Wit Setelah Di Kabarkan Terseret Banjir Warga Desa Sambiki Baru ,Morotai Timur , Morotai Maluku Utara Langsung Melakukan Pemantun Di Sungai Menjadi Tempat Kejadian Mulainya Warga Terseret Banjir ,Warga Melakukan Pemantauan Samaih Pada Pukul 00.00 Wit Saat Kejadian Warga Terseret Banjir Warga Langsung Mengabarkan Ke Pihak Basarnas Morotai ,Dan Pihak Basarnas Tiba Pukul 22.00 Wit Akhirnya Pihak Basarnas Nginap di Kantor Desa Sambiki Baru ,Untuk Melakukan persiapan Pencarian Kamis 06 Juni 2024.
Kepala Basarnas Morotai Maluku Utara Timsar Memimpin Langsung Melakukan Pencarian Seorang Warga Yang Sambiki Baru Sebelum Melakukan Pencarian Ke lokasi Tempat Kejadian Timsar Di Awali Dengan Apel Siaga ,Doa Bersama Timsar terdiri Dari Anggota TNI ,Babinkamtibmas ,Kodim ,Anggota Kapolpos Sektor Mortim ,Setelah Selesai Apel Pagi ,Doa Bersama Timsar langsung Menuju Tempat Pencarian Ret Ts.
Pantauan Awak Media Mulai Pukul 17.20Wit Rabu 05 Mei Dan Terus Melakukan Pemantuan Di Lokasi Kejadian Sampaih Mulai Pukul 07.00Wit Sampaih Pukul 09.20 Wit Seorang Warga Yang Terseret Banjir Belum Juga Di Temukan Timsar Apel Pagi Pukul 06.45 Wit
Tim Gabungan Terdiri Dari Anggota Kepolisian Aipda Rusli Musa Kapolsubsektor Mortim,Bersama Anggota ,Sementara Anggota TNI ,Babinsa Praka Herman ,Bersama Anggota Koramil Bere Bere Praka Hermawan ,Praka Faisal,Praka Maryandes ,Satuan Kodim 1514 Morotai dan Pemerintah Desa Sambiki Baru SEKDES Jewis Pipa ,Kaur Pembangunan Feky Bungan ,Alan Kaur Kesejahteraan ,Ronal Kuar Pemerintahan ,Linmas ,lengkap RT Lengkap .
Awak Media Wawancara Kepala Basarnas Morotai Marjun Doa Wawancara Di Lakukan Di Tempat Kejadian Sasaran Pencarian Sapaan Marjun Menjelaskan Bahwa Pencarian Hari Pertama Seorang Warga Sambiki Baru Terseret Banjir Itu Melibatkan Antusias Warga,Keterlibatan TNI ,polri ,Pemerintah Desa Sambiki Baru ,Dan Pemantauan Langsung Oleh Rekan Media Teropong Malut Biro Morotai Marjun Menuturkan Timsar Sementara Fokus Melakukan Pencarian di Pusatkan Titik Kordinat Dimana Mulai kejadian Terseret Banjir Dan Basarnas Memiliki Kelengkapan Berupah Tali,Jeket,Komfesor Sebagai Alat Dipakai Untuk Menyelam Dilakukan Pencairan Di Dalam Air Pungkas Marjun .
Seorang Warga Sambiki Baru Terseret Banjir Atas Nama Fery Kuhon ,umur 60 Tahun ,Agama Kristen Asal Sambiki Baru ,Tanggal Lahir 21-02-1963 Jenis Kelamin Laki Laki Identitas Sesuai KTP .
Sebelum Fery Kuhon Terseret Banjir ,Bersama Menantu nya Pergi Ke kebun Untuk Korek Kelapa Setelah Selesai Korek Kelapa , untuk Pulang Ke Kampung ,Bersama Menantu Dua Saudara Kandung Nya Namun Menantu Dan Kedua Saudara Kandung nya Lebih Dulu Menyebrang Sungai Saat Baru Mulai Banjir Namun Fery Kuhon Masih Beristirahat Di pinggir Sungai Sambil Mengulung Tembako / Roko Sek ,Beberapa Menit Kemudian Fery Kuhon Tidak Belum Juga Menyebrang Sungai Sampaih Menantu ,Dan Dua Saudara Kandung Nya Menunggu Di Sebela Sungai Tiba Tiba,Menantu Dan Kedua Saudara Kandung Melihat Hanya Tas Dan Sendal Milik Feri Kuhon Di Bawah Banjir Namun Fery Kuhon tidak Terlihat Sehingga Di Duga Feri Kuhon Sudah Terseret Banjir Ungkap Sapan Eny Bungan. (TS/Red)