Puluhan Warga Maffa dan Wairoro Geruduk PLN Weda, Tuntut Pengaktifan Kembali Listrik di Maffa

HALTENG, TM.com – Suasana tegang mewarnai Kantor PLN Weda di Desa Nurweda, Kecamatan Weda, Kabupaten Halmahera Tengah, Senin (04/11/2024), ketika puluhan warga dari Maffa dan Wairoro yang tergabung dalam Front Rakyat Halmahera Selatan menggelar aksi demonstrasi.

Mereka mendesak pihak PLN Weda dan otoritas yang lebih tinggi untuk segera mengaktifkan kembali layanan listrik PLN Maffa, Kecamatan Gane Timur, Kabupaten Halmahera Selatan, yang telah lama mati.

Kordinator Lapangan aksi, Asrul Lamunu, dengan tegas menyuarakan kekecewaan masyarakat terhadap pemadaman listrik yang semakin tidak menentu, merusak alat-alat elektronik mereka, dan membebani kehidupan sehari-hari. “Ini bukan sekadar soal kenyamanan, ini soal hak dasar rakyat!” pekiknya dengan penuh semangat di hadapan massa.

Menanggapi desakan tersebut, Rahmad, Kepala ULP Unit Layanan Pelanggan PLN Weda, menyatakan bahwa aspirasi tersebut akan disampaikan ke UP3 Sofifi untuk ditindaklanjuti. Ia menjelaskan bahwa pihak ULP Weda hanya sebagai pelaksana, sementara keputusan ada di tangan UP3 Sofifi dan wilayah Ambon.

Rahmad juga memaparkan kendala teknis terkait pemadaman listrik yang terjadi. “Keterlambatan pasokan BBM akibat cuaca buruk di Ternate membuat kapal tanker kesulitan sandar, dan hal ini berdampak langsung pada distribusi listrik,” ungkapnya. Namun, ia berjanji akan membawa tuntutan warga agar listrik di PLN Maffa segera diaktifkan kembali.

Ketegangan terus menyelimuti aksi ini, mencerminkan kerinduan masyarakat terhadap stabilitas dan keandalan listrik di wilayah mereka.  (,Odhe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *