HALTENG, TM.com – Rini Alis seorang wakil rakyat kembali mengingatkan dan mengajak kepada masyarakat Halmahera Tengah. “Kita cuma kase tau ee, keadaan ini kita lia sandiri, yang ba kios, yg toko kacil-kacil, jang nekat, ngoni bangkrut orang tara tanggung jawab, kita cuma kase tau saja perjuangan tuh 1 kali, berjuang ulang-ulang kong orang pe sanang tuh berenti deng akang…”
Demikianlah jeritan hati rakyat yang terhimpit kesulitan ekonomi. Janji manis kampanye sirna, digantikan kenyataan pahit yang terus menerus menggerogoti kesejahteraan mereka.
“1 periode kong masyarakat sanang, tim sanang, kandidat tidor saja nanti masyarakat deng tim kase menang. Tapi 1 periode kong cuma kandidat deng orang pinggir-pinggir pe sanang itu yg ngoni mo kecap, biking 2 periode orang su tara iko..”
Kekecewaan mendalam terpancar dari kalimat tersebut. Rakyat merasakan hanya segelintir orang yang menikmati hasil kerja keras mereka. Kandidat yang dulunya berjanji untuk membawa perubahan, kini tertidur lelap dalam kemewahan, sementara rakyat terus berjuang di garis depan.
“Pe sanang apa, tiap bulan TTP meledak di atm, tara usah tunggu deng bulan-bulan sudah baru angus lagi. Iko IMS- ADIL ini torang sanang, su tara buju buju orang, masyarakat su rasa kong dong datang jadi tim….”
Rakyat menuntut keadilan! Mereka menuntut pemimpin yang peka terhadap penderitaan mereka, yang tidak hanya berjanji, tapi juga berjuang bersama. Mereka menginginkan pemimpin yang tidak hanya “tidur” saat rakyat berjuang, tapi pemimpin yang hadir di tengah kesulitan, pemimpin yang benar-benar “IMS- ADIL”. (Odhe)
