Pulau Morotai, TeropongMalut — Dewan Guru Sekolah Dasar Sabatai, Morotai Selatan, Morotai menolak penempatan dan penambahan guru di SD Negeri Sabatai. Hal ini disebabkan oleh kelebihan guru di sekolah tersebut, sehingga sebagian guru tidak mendapatkan jam mengajar di kelas.
Awak media mendatangi Dewan Guru Sekolah Dasar Negeri Sabatai, Morotai Selatan, Morotai pada Jumat, 17 Mei 2024, pukul 10.10 WIT. Sejumlah guru mengaku “bahwa sudah terlalu banyak guru di kelas sehingga tidak diperlukan penempatan guru tambahan di SD Negeri Sabatai.”
Kepala Sekolah Daiyan Baba S. Pd. Mengatakan “guru yang ada tidak lagi melakukan proses belajar-mengajar di sekolah, tetapi yang mereka butuhkan saat ini adalah tenaga guru bidang studi Bahasa Inggris”.
Total guru di SD Negeri Sabatai, Morotai Selatan, Morotai berjumlah 14 tenaga pengajar, termasuk 9 tenaga guru termasuk Kepala Sekolah, 1 penambahan guru PPPK yaitu Ariyanti Pawane, 3 tenaga guru honor sekolah, dan 1 tenaga cleaning service.
Sementara itu, nama-nama Dewan Guru Sekolah Dasar Sabatai Tua, Morotai Selatan, Morotai antara lain:
- Daian Baba S. Pd (Kepala Sekolah)
- Nurma Kaucil S. Pd
- Sartika Ali S. Pd
- Alwia Monodok S. Pd
- Amrun Kedir A. Ma. Pd
- Nurdewi Salem S. Pd
- Masniar Sibua
- Magfira Dege S. Pd
- Nurnia Rejeb S. Pdi (Guru PAI)
Guru honor sekolah:
- Yuliana
- Mustaram Kautjil (Penjaga Sekolah)
- Sartika Ibrahim SE
- Bakri Hi, Nurdin (Cleaning Service)
“Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan Morotai, Maluku Utara, Ujang Bagindo S. Pd, melalui telepon WhatsApp, menjelaskan terkait penambahan guru PPPK di SD Negeri Sabatai akan dipindah tugaskan ke SD Unggulan Tiga Morotai”. Ucap Ujang. (TS/Red)