HALTENG — Di tengah kesibukan memimpin daerah, Bupati Halmahera Tengah, Ikram M. Sangadji, bersama sang istri Rallia Ikram, menyempatkan diri menjenguk sejumlah warga yang tengah dirawat di RSUD Weda, Rabu malam (22/10) sekitar pukul 23.11 WIT.
Tanpa pengawalan berlebihan, keduanya berjalan menyusuri lorong rumah sakit. Hanya sapaan lembut dan senyum hangat yang menemani langkah mereka malam itu. Tujuan kedatangan sederhana memberikan semangat, doa, dan harapan bagi warga yang sedang berjuang melawan sakit.
Satu per satu pasien disapa dengan tulus. Ada Ibu Sarlina Guduru, warga Desa Gemaf; Ibu Petronela Bane (79) dari Desa Fifi Jaya, hingga Bapak Joni Supu, korban luka bakar yang tengah menjalani perawatan intensif.
“Ibu dan bapak semoga lekas sembuh. Keluarga di rumah pasti menanti dengan doa dan harapan,” tutur Bupati dengan nada lembut, sembari menggenggam tangan pasien.
Ibu Rallia juga tampak penuh perhatian. Ia menengok bayi yang baru lahir di ruang perawatan khusus, memberi doa agar sang bayi tumbuh sehat dan membawa kebahagiaan bagi keluarga.
Bupati Ikram menegaskan, kunjungan tersebut bukan sekadar bentuk empati, tetapi juga upaya memastikan pelayanan kesehatan di RSUD Weda berjalan optimal.
“Kami hadir untuk memberi semangat sekaligus memastikan layanan kesehatan terus membaik. Pemerintah daerah berkomitmen memperkuat fasilitas, menambah tenaga medis, dan meningkatkan mutu layanan bagi masyarakat Halmahera Tengah,” ujarnya.
Kehadiran Bupati dan Ibu Rallia di tengah malam itu meninggalkan kesan mendalam bagi para pasien dan keluarga. Tak sedikit yang menitikkan air mata haru, merasa diperhatikan langsung oleh pemimpinnya.
Kunjungan penuh kasih ini menjadi potret nyata kepemimpinan yang dekat dengan rakyat bahwa di balik jabatan dan rutinitas pemerintahan, masih ada ruang besar untuk cinta, empati, dan doa untuk sesama. (Odhe/Red)