Weda, Halmahera Tengah. TeropongMalut— Tentara Nasional Indonesia (TNI) memperingati hari jadinya yang ke-79 dengan penuh khidmat dalam sebuah upacara yang berlangsung di Negeri Fagogoru, Sabtu (05/10/2024). Upacara yang digelar oleh KODIM 1512-Weda ini dihadiri oleh jajaran prajurit TNI, pejabat daerah, dan tokoh masyarakat setempat.
Dalam amanatnya, Komandan Distrik Militer (Dandim) 1512-Weda menekankan pentingnya memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, dengan tetap menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta melindungi seluruh rakyat dari segala bentuk ancaman.
“Masih ada hal-hal yang harus kita benahi bersama, sehingga TNI yang kita cintai dan banggakan ini benar-benar menjadi penjaga utama kedaulatan bangsa,” ujar Dandim. Ia menegaskan bahwa tugas utama TNI adalah menjaga keutuhan NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Pada kesempatan tersebut, Dandim juga menyampaikan apresiasi kepada Presiden RI Ir. H. Joko Widodo atas kontribusinya selama 10 tahun memimpin negara. “Kami berterima kasih atas dedikasi dan kerja keras beliau dalam memperkuat TNI. Banyak prestasi yang telah dicapai selama kepemimpinannya yang menginspirasi para prajurit TNI untuk terus berkarya demi kejayaan bangsa,” katanya.
Dalam momen peringatan ini, Dandim menyambut dengan antusias Presiden RI terpilih, Jenderal TNI (Purn.) Prabowo Subianto. Ia optimistis bahwa di bawah kepemimpinan Prabowo, TNI akan semakin kuat dan disegani. “Kami berharap beliau dapat membawa perubahan positif bagi kemajuan TNI dan seluruh rakyat Indonesia,” ucapnya.
Dandim juga berpesan kepada seluruh prajurit untuk tetap waspada terhadap isu-isu yang dapat memecah belah soliditas TNI, terutama menjelang masa transisi kepemimpinan nasional. “Jangan mudah terprovokasi. Perkokoh iman dan takwa, serta pertahankan soliditas TNI bersama rakyat.”
Ia mengingatkan pentingnya menjaga netralitas TNI dalam menghadapi Pilkada Serentak yang sedang berlangsung, serta terus meningkatkan profesionalitas dan kewaspadaan dalam melaksanakan tugas. “Hindari segala bentuk tindakan melawan hukum dan selalu utamakan kepentingan rakyat, bangsa, dan negara,” tutupnya.
Upacara ini ditutup dengan penghormatan pasukan kepada Inspektur Upacara dan pembacaan doa. Acara berlangsung lancar dan aman hingga selesai pada pukul 08.25 WIT. (Ode)
