Warga Lelilef Sawai Diancam Dibunuh, Pelaku Diduga Bawa Parang

TEROPONGMALUT.COM — Lambertus Lufu, warga Desa Lelilef Sawai, Kecamatan Weda Tengah, melaporkan dugaan ancaman pembunuhan yang dialaminya oleh seorang pria dalam kondisi mabuk. Pelaku diduga membawa sebilah parang yang diselipkan di balik bajunya saat mendatangi rumah Lambertus pada malam hari.

Menurut keterangan korban, pelaku mengucapkan ancaman secara langsung dengan nada mengintimidasi. Sejumlah saksi mata yang berada di lokasi turut mengonfirmasi adanya tindakan mencurigakan, termasuk keberadaan senjata tajam di tubuh pelaku.

“Saya dan keluarga merasa sangat terancam. Ini bukan perkara kecil. Saya minta pihak Polres Halmahera Tengah segera memproses pelaku secara hukum,” ujar Lambertus dengan nada tegas.

Situasi ini membuat warga sekitar merasa resah dan berharap adanya tindakan cepat dari aparat penegak hukum guna mencegah kemungkinan terjadinya kekerasan lanjutan.

Menanggapi laporan tersebut, KBO Reskrim Polres Halmahera Tengah, Agus, membenarkan bahwa Lambertus telah membuat laporan resmi. “Sudah dilakukan berita acara interviu, dan saat ini proses pemanggilan saksi-saksi serta terlapor sedang dipersiapkan,” jelasnya.

Pihak kepolisian berkomitmen menindaklanjuti laporan ini sesuai prosedur hukum yang berlaku, demi menjamin rasa aman dan keadilan di tengah masyarakat. (Odhe/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *