Lingkar Tambang: Sarang Maksiat, Kriminalitas, dan Kehancuran Sosial!

HALTENG, TM.com – Wilayah lingkar tambang kini bukan hanya ladang eksploitasi sumber daya alam, tetapi juga kubangan maksiat dan kriminalitas yang kian tak terkendali. Prostitusi terselubung, praktik kumpul kebo, peredaran miras, hingga aksi kejahatan merajalela, menjadikan daerah ini sebagai zona merah degradasi moral dan sosial.

Ledakan jumlah pekerja pendatang tanpa kontrol yang ketat mempercepat kerusakan norma masyarakat. Hubungan bebas semakin dianggap biasa, sementara konsumsi miras meningkat drastis, menjadi pemicu utama tindak kekerasan, perkelahian, pencurian, hingga aksi brutal yang mengancam keselamatan warga.

Warga sekitar kian resah. Lingkungan yang dulu damai berubah menjadi sarang kejahatan yang menebar ketakutan. Jalanan dipenuhi sampah berserakan, menciptakan pemandangan kumuh di tengah deru industri. Tak hanya itu, aktivitas galian C memperburuk kondisi, menghancurkan infrastruktur jalan dan menyelimuti udara dengan debu beracun yang berbahaya bagi kesehatan masyarakat dan ribuan pekerja,” ujar warga setempat kepada media Rabu, (29/01/2025) sore tadi.

Pemerintah dan aparat penegak hukum didesak untuk bertindak cepat dan tegas! Jika dibiarkan, wilayah lingkar tambang akan menjadi pusat kehancuran total—moral hancur, kriminalitas tak terbendung, dan lingkungan semakin rusak. Warga menuntut aksi nyata, bukan sekadar janji, agar wilayah ini kembali menjadi tempat yang layak untuk dihuni. (ODHE)

IMG-20250329-WA0009
IMG-20250329-WA0010
previous arrow
next arrow
IMG_20250329_223554
IMG-20250330-WA0013

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *