Jakarta TeropongMalut – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDT) dan Kementerian Agama (Kemenag) resmi meluncurkan program “Satu Desa Satu Majelis Taklim” dalam sebuah acara Kick Off Kerjasama di Masjid Izzatul Islam, Grand Wisata, Desa Lambangsari, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. Program ini bertujuan untuk memberantas buta huruf Al-Quran dan memperkuat nilai-nilai keagamaan di tingkat desa.
Mendes PDTT, Yandri Susanto, mengungkapkan keprihatinannya atas menurunnya minat anak-anak untuk mengaji. Beliau menekankan pentingnya pembangunan sumber daya manusia (SDM) di pedesaan sebagai bagian dari upaya penanggulangan kemiskinan. Kolaborasi dengan Kemenag dianggap krusial karena pembangunan moral dinilai lebih penting daripada pembangunan infrastruktur semata.
“Membangun moral manusia adalah tantangan yang lebih besar daripada pembangunan infrastruktur,” tegas Mendes Yandri.
Program ini akan dijalankan di seluruh desa di Indonesia, dimulai dari Desa Lambangsari. Kemendes PDT dan Kemenag berkomitmen untuk mengembangkan majelis taklim sebagai wadah mempererat hubungan sosial dan meningkatkan pengetahuan keagamaan. Bahkan, Kemendes PDT berencana mengadakan perlombaan Majelis Taklim tingkat desa untuk meningkatkan semangat keagamaan.
Dalam acara tersebut, Mendes Yandri dan Menteri Agama, Nasaruddin, menyaksikan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan Kemendes PDT dengan Dirjen Bimas Islam Kemenag, serta antara Dirjen Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal Kemendes PDT dengan Dirjen Bimas Islam Kemenag. Kedua Menteri juga memberikan bantuan berupa Al-Quran, mukena, sarung, dan buku tulis kepada masyarakat dan majelis taklim setempat.
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Kepala BNPT, Eddy Hartono; perwakilan PBNU dan PP Muhammadiyah; Ketua Forum Silaturahmi Ulama Indonesia, Kiai Kholid Hidayat Hasyim; Sekjen Kemenag, Kamaruddin Amin; pejabat tinggi Kemenag; dan pejabat daerah Kabupaten Bekasi. Wakil Menteri Desa PDT, Ahmad Riza Patria, juga turut mendampingi Mendes Yandri. (TS)