Morotai TeropongMalut.com — Warga Desa Gamlamo, Morotai Timur, Morotai, mengeluhkan kondisi jalan alternatif yang rusak dan sulit dilalui.
Kepala Desa Gamlamo, Mukadis Tou SH, mengungkapkan kekecewaannya terhadap PT Labarosko yang meninggalkan proyek jalan alternatif tersebut dalam kondisi terbengkalai.
“Timbunan PT Labarosko berhamburan di jalan alternatif, membuat jalan menjadi kotor, becek, dan berdebu,” ujar Mukadis melalui pesan WhatsApp pada Jumat, 02 Agustus 2024.
“PT Labarosko sudah lama mengerjakan proyek ini, namun hingga saat ini belum juga dilanjutkan. Padahal, jalan ini merupakan akses penting bagi warga,” tambah Mukadis.
Kekecewaan juga dirasakan oleh Sekretaris Desa Sangowo Induk, Durbi Makatika. “Kami mendesak PT Labarosko untuk segera menyelesaikan pekerjaan ini. Jangan dibiarkan berlarut-larut, karena jalan ini merupakan akses vital bagi kepentingan publik,” tegas Durbi.
Anggota BPD Sangowo Induk pun turut mengecam PT Labarosko atas kelalaiannya dalam menyelesaikan proyek jalan alternatif tersebut.
Warga Desa Gamlamo berharap PT Labarosko segera mengambil tindakan untuk menyelesaikan proyek jalan alternatif ini dan memperbaiki kerusakan yang terjadi.
Mereka berharap agar jalan alternatif tersebut dapat segera diaspal dan menjadi akses yang aman dan nyaman bagi seluruh warga. (TS)