Jakarta, TeropongMalut – Mahkamah Agung Republik Indonesia (MA) menggelar buka puasa bersama (bukber) dengan Forum Silaturahmi Media Mahkamah Agung (Forsimema) pada Ramadhan 1446 Hijriyah. Acara ini bertujuan mempererat hubungan dan silaturahmi antara MA dan awak media.
Syamsul Bahri, Ketua Forsimema, dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi antara MA dan jurnalis Forsimema dalam mengomunikasikan kinerja dan pencapaian MA kepada publik. Senada dengan itu, Edi Winarto, Sekjen Asosiasi Media Digital Indonesia dan penasehat Forsimema, berharap bukber ini memperkuat silaturahmi. Acara yang disiarkan langsung melalui berbagai platform media sosial ini juga dihadiri oleh SS Budi Raharjo, Ketua Forum Pimpinan Media Digital Indonesia dan penasehat Forsimema.
Acara dihadiri oleh sekitar 100 staf MA, termasuk pejabat eselon 3 dan 4, pejabat fungsional, lima kepala bagian, lima belas kepala subbagian, Kasub Humas MA RI, dan tiga hakim yustisial dari Biro Hukum dan Humas MA RI.
Kepala Biro Hukum dan Humas MA RI, Dr. H. Sobandi, S.H., M.H., dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kontrol dan pengawasan terhadap kinerja MA, khususnya di bidang humas. Ia menghargai kritik dan saran sebagai bentuk kepedulian dan menekankan pentingnya kritik konstruktif untuk meningkatkan kinerja lembaga.
Sobandi juga menggarisbawahi peran istimewa jurnalis dalam Islam, mengingatkan bahwa penyebaran informasi dan ilmu pengetahuan yang akurat dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat. Ia menekankan pentingnya pemberitaan yang sesuai dengan kode etik jurnalistik (KEJ) sebagai ladang dakwah dan amal sholeh.
Ia juga mengingat apresiasi Ketua MA RI terhadap kerja sama media dan MA, yang disampaikan pada rilis akhir tahun Desember 2024. Sobandi menekankan peran vital media dalam menyampaikan kebijakan dan pencapaian MA kepada masyarakat. Pemberitaan yang objektif, berimbang, dan berdasarkan data dan fakta, menurutnya, akan meningkatkan kepercayaan publik terhadap lembaga peradilan.
Sobandi berharap pemberitaan media dapat mengglorifikasi capaian MA, memberikan pemahaman komprehensif kepada masyarakat mengenai upaya MA dalam meningkatkan pelayanan publik. Ia berkomitmen untuk selalu siap bekerja sama dengan media, khususnya Forsimema, siap sedia 24/7 untuk menjawab pertanyaan, namun dengan batasan kerahasiaan informasi tertentu (off the record).
Sobandi mengingatkan bahwa MA adalah milik masyarakat Indonesia, mengajak rekan-rekan media untuk menjaga dan mencintai lembaga ini dengan memberikan masukan dan kritik yang konstruktif.
Bukber ini menegaskan pentingnya sinergitas antara MA dan awak media. Diharapkan kolaborasi antara Forsimema dan Biro Hukum dan Humas MA akan terus berlanjut dan meningkat, demi terwujudnya transparansi dan keterbukaan informasi untuk kepentingan masyarakat luas.
Perbedaan versi ini dengan versi sebelumnya adalah pada struktur penulisan dan penyederhanaan kalimat agar lebih ringkas dan mudah dipahami. Kalimat-kalimat yang berulang dan panjang telah disingkat tanpa mengurangi informasi penting. Fokus utama tetap pada inti berita, yaitu acara buka puasa bersama dan pentingnya sinergi antara MA dan Forsimema. (TS)