Berita  

Menteri PANRB dan Mensos Bahas Akselerasi Pembangunan Sekolah Rakyat

Jakarta, TeropongMalut – Pemerintah semakin mematangkan rencana penyelenggaraan Sekolah Rakyat yang akan dimulai pada tahun ajaran 2025-2026. Dalam pertemuan yang diadakan di Kantor Kementerian PANRB, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini bersama Menteri Sosial Saifullah Yusuf membahas upaya percepatan pembangunan Sekolah Rakyat sebagai bagian dari pemerataan akses pendidikan yang berkualitas bagi masyarakat miskin dan miskin ekstrim di seluruh Indonesia.

“Kami mendukung akselerasi Sekolah Rakyat dari sisi penyediaan guru, tenaga pendidik dan penguatan kelembagaan Sekolah Rakyat,” ujar Menteri Rini usai bertemu dengan Menteri Sosial Saifullah Yusuf pada Rabu (09/04/2025).

Menteri Rini menjelaskan bahwa berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2025, Kementerian PANRB memiliki mandat untuk menyiapkan formasi jabatan guru dan tenaga pendidik, serta memperkuat kelembagaan yang akan mendukung pelaksanaan program Sekolah Rakyat. Dalam hal sumber daya manusia, kementerian bertugas memfasilitasi mobilitas ASN guna memenuhi kebutuhan guru dan tenaga pendidik. Sementara itu, dalam aspek kelembagaan, Kementerian PANRB akan menguatkan institusi Sekolah Rakyat yang akan dikoordinasikan oleh Kementerian Sosial.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengungkapkan bahwa hingga saat ini telah tersedia 53 lokasi yang siap menyelenggarakan program Sekolah Rakyat. Program ini direncanakan mulai berjalan paling cepat pada Juli 2025 di daerah-daerah yang telah memiliki infrastruktur dan penunjang yang memadai.

“Saya terima kasih Ibu Menteri, Bapak Wakil Menteri, dan juga tim yang telah merespon dengan cepat apa yang harus kita kerjakan. Salah satu hal yang kami fokuskan adalah penguatan kelembagaan Sekolah Rakyat. Kami akan menindaklanjuti semua saran yang ada untuk memantapkan kelembagaan ini,” kata Menteri Sosial.

Lebih lanjut, Menteri Sosial menambahkan bahwa Presiden Prabowo telah meminta agar program ini terus dimatangkan dan mencakup sebanyak mungkin daerah. Ia menekankan bahwa Sekolah Rakyat merupakan sekolah gratis di mana seluruh kebutuhan siswa akan dipenuhi, serta tata kelola dan pengawasan pelaksanaannya harus diukur secara baik sejak awal.

Program Sekolah Rakyat diharapkan menjadi model pendidikan inklusif yang mampu mengangkat anak-anak dari keluarga miskin keluar dari lingkaran kemiskinan, serta mendukung tercapainya visi Indonesia Emas 2045. (TS)

IMG-20250329-WA0009
IMG-20250329-WA0010
previous arrow
next arrow
IMG_20250329_223554
IMG-20250330-WA0013

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *