Berita  

Transformasi Digital Kearsipan: Menuju Akses Arsip yang Modern dan Terintegrasi

Jakarta, TeropongMalut – Kementerian PANRB mendorong transformasi digital kearsipan untuk mewujudkan akses arsip yang modern dan terintegrasi. Hal ini disampaikan Menteri PANRB, Rini Widyantini, saat menerima audiensi Kepala ANRI, Mego Pinandito, di Kantor Kementerian PANRB, Jumat (25/4/2025).

Menteri Rini menekankan pentingnya penguatan interoperabilitas untuk mendukung digitalisasi pelayanan arsip dan pengembangan model pembelajaran kearsipan bagi ASN. Transformasi digital kearsipan diwujudkan melalui Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI), hasil kolaborasi Kementerian PANRB, Kementerian Kominfo, BSSN, dan ANRI. SRIKANDI berperan sentral dalam menghubungkan berbagai aspek kearsipan secara terintegrasi.

Digitalisasi arsip bukan hanya migrasi dari arsip cetak ke digital, tetapi juga pemanfaatan arsip secara optimal. Hal ini memberikan peran penting bagi arsiparis, tidak hanya mengelola, tetapi juga memastikan aksesibilitas dan pemanfaatan arsip untuk mendukung pemerintahan.

Kepala ANRI, Mego Pinandito, menyampaikan ANRI fokus pada transformasi digital untuk memastikan penyimpanan arsip digital, meningkatkan akses, dan pemanfaatan arsip negara. ANRI mengembangkan Sistem dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional (SJIKN) sebagai pusat data kearsipan nasional, melakukan digitalisasi arsip untuk akses milenial, dan mengembangkan preservasi digital serta penguatan machine learning dan artificial intelligence.

Keberhasilan transformasi digital kearsipan membutuhkan dukungan semua pihak, terutama arsiparis sebagai garda terdepan pengelolaan arsip pemerintahan. (TS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *