Halteng TM.com – Afandi Musei yang berprefesi sebagai jurnalis liputan Halteng kepada Teropongmalut.com Sabtu, (26/10/2019) kemarin mengaku kesal dengan sikap Direktur Perusahaan Daerah (Perusda) Kabupaten Halmahera Tengah, Rusli Sadek yang mengklarifikasi pemberitaan Liputan Malut dengan judul “Terungkap Kontraktor Pilih Kasih Bangun RSS di Halteng” melalui akun facebooknya Sabtu, (26/10/2019) siang kemarin.
Menurut Afandi, dari stedmen Rusli Sadek terkait dengan klarifikasi pemberitaan saya diatas, saya menduga Rusli Sadek yang juga Direktur Perusda Halteng ini merangkap mengelola proyek RSS milyaran rupiah tersebut. Buktinya, Rusli Sadek terciduk ketika membaca berita diatas dan mengasumsi seolah awak media tak memiliki sumber informasi,” akunya.
Mestinya, Rusli Sadek tak mengklarifikasi berita itu pada akun facebook nya karena itu sama halnya membuka dirinya memiliki kepentingan pada proyek milyaran rupiah tersebut,” jelas Fandi.
Fandi menambahkan bahwa Rusli Sadek ketika ditanyai soal kapasitasnya dalam proyek milyaran itu, dirinya tak lagi membalas pada akun facebooknya dan langsung menghapus pesan pada akun facebooknya.
Namun percakapan via akun facebook itu telah di scrensut semuanya,” lanjut Fandi.
Terpisah Rusli Sadek yang juga Direktur Perusda Halteng ini berulangkali dihubungi, namun Rusli Sadek enggan merespon panggilan awak media Minggu, (27/10/2019) siang tadi. (Ode)